Rabu, 23 Maret 2011

Kisah Maulid (5)

Kemudian setelah sempurna kelahirannya
Sesuai yang dikehendaki qudrat llahi
Dan nur cahayanya yang terang
Bertebaran di seluruh mayapada
Berlombalah para inang pengasuh ingin menyusuinya
Makin besar pula keinginan penghuni bumi memeliharanya
Dan terlaksanalah kehendak Allah
Mahaagung lagi Mahabijaksana
Yang ditetapkan-Nya semenjak dahulu kala
Bahwasanya Sayyidah Hatimah pating utama
Mendidik mengasuh insan tercinta ini.
Maka tatkala kedua matanya memandangnya
Lalu terungkap rahasia qudrah Rabbaniyyah pada dirinya
Tercurahlah keriangan dan suka cita dalam hatinya
Menunjukkan ia beroleh kehormatan di sisi Allah
Dalam kadar besar tiada terhingga
Kasih.sayangnya segera tertuju pada bayi mulia itu
Seperti nanya para ibu terhadap putra kandungnya
Dan besarlah keinginan untuk menyusuinya
Dengan harapan memperoleh berkahnya
Yang tersebar luas meliputi alam semesta
la pun mohon dari ibundanya yang mulia
Agar menyerahkan padanya
Tugas menyusui dan mengasuh, sefta mendidiknya
Dengan cinta kasih sayang sepenuhnya
Maka diluluskan permohonan itu
Setelah menyaksikan ketulusan ucapanya
Dengan segala tanda yang meyakinkannya
Mengenai cara pemeliharaan yang sempurna
Segera Halimah membawanya pulang ke kampung
Dengan hati riang dan ceria
Diiring penjagaan Allah dan inayah-Nya
Yang terus-menerus menyertainya
Dalam perjalanan pulang itu
la menyaksikan berbagai mu’jizat
yang mengherankan .
dan membuatnya bertambah yakin
betapa besar kemuliaan bayi yang bersamanya
Unta tua dan keledai miliknya yang lemah
tiada berdaya
Kini berlomba mengalahkan yang lain dalam kafilahnya
Air susu unta dan kambingnya
Memancar deras dengan lebatnya
Membuat takjub tiap orang melihatnya
Dua tahun Nabi SAW tinggal bersama Halimah dan suaminya
Selama itu keduanya menikmati berkah dan mu’jizat-mu’jizatnya
Yang mengagumkan setiap mata yang menyaksikan
dan rahasia hikmahnya tersebar merata di mana-mana
Sampai pada suatu hari
Ketika sedang menggembala domba
datang kepadanya beberapa malaikat
Membawa penghormatan khusus baginya
Yang keberkahannya meliputi umat manusia
Mereka membaringkannya dengan hati_hati
Lalu membelah dadanya dengan lemah lembut
Dan mengeluarkan apa yang mereka keluarkan
Lalu menyimpankan rahasia ilmu dan hikmah ke dalamnya
Tiada suatu kotoran mengganggu
yang dikeluarkan malaikat dari hatinya
tapi mereka hanya menambahkan
kesucian di atas kesucian….
Dalam pada itu
Beliau tetap dalam kekuatan dan ketabahan hati
Menyaksikan tanda-tanda kebesaran kuasa llahi
Yang dialami dalam dirinya sendiri
Namun berita kejadian itu akhirnya
sarnpai juga ke pendengaran Halimah yang baik hati
la pun gelisah dan khawatir
Akan bencana yang mungkin menimpa putranya itu
Tidak diketahuinya bahwa ia dijaga oleh Tuhannya
Dengan penjagaan amat sempurna
Maka dibawanya pulang segera kepada bundanya
Meski perpisahan itu berat terasa dalam hatinya
namun semata-mata disebabkan kegundahan
Dan kecemasan atas keselamatannya
Padahal ia sebenarnya
Dengan karunia Allah
Dalam benteng penjagaan yang kokoh kuat
Serta kedudukan amat tinggi dan mulia
***********************************************************************************
Limpahkan, Ya Allah
Semulia-mulia shalawat dan salam
Atas junjungan dan Nabi kami, Muhammad
Yang amat penyantun, amat penyayang
***********************************************************************************
Rasulullah SAW tumbuh dengan sifat-sifat paling sempurna
Dikelilingi selalu pemeliharaan Allah Maha Kuasa
Serta diliputi rahmat-Nya berlimpah-limpah
la tumbuh dalam sehari .
Seperti bayi lain dalam sebulan
Keluhuran pribadinya tampak sempurna
Sejak usianya yang amat muda
Menjadi saksi bahwa dialah penghulu keturunan Adam semuanya
Bintang-bintang kemujuran selalu bersamanya
demikian pula segenap benda di alam ini
menampakkan kesetiaan dan kepatuhan padanya
Tiap kali ia “meniupi” penderita sakit
Niscaya Allah melimpahkan kesembuhan baginya
Tiap kali berdoa memohon hujan
Niscaya Allah selalu menurunkannya
Demikian keadaannya sehari-hari
Sampai ia telah melewati masa mudanya
Dan mencapai usia dewasa
Saat itulah Allah mengkhususkannya
Dengan kemuliaan hanya baginya seorang
Dan turunlah Jibril Ar-Ruhul Amin
Membawa kabar gembira dari Tuhan Seru Sekalian Alam
Membacakan baginya ayat-ayat suci Al Quran Al-Hakim,
“,…Dan sesungguhnya kepadamu telah diberikan Al-Quran
dari hadirat Allah, yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.”
Adapun mula peftama diturunkan kepadanya
Di antara ayat-ayat suci padat berisi
Yang berasal dari hadirat Allah SWT ialah,
“Bacalah dengan nama Tuhanmu
yang mencipta manusia dari segumpal darah.
Bacalah! Tuhanmulah yang paling mulia
Yang mengajar dengan kalam
Mengajar manusia apa yang tidak ia tahu….,,
Oh… betapa agungnya kabar gembira ini
Karunia sempurna datang dari Allah
Maha Pengasih lagi Maha pemurah
Ditujukan kepada insan mulia ini
Lalu dikuatkan lagi dengan firman-Nya,
“Ar-Rahman, Tuhan Maha pemurah
mengajarkan Al-euran
mencipta insan
lalu diajarinya fasih perkataan…”
Dan tiada syak lagi
tentunya beliaulah
Insan yang dimaksud dengan pemberian ajaran itu
darl hadirat Allah, yang Maha Rahman dan Rahim
***********************************************************************************
Limpahkan, Ya Allah
Semulia-mulia shalawat dan salam
Atas junjungan dan Nabi kami, Muhammad
Yang amat penyantun, amat penyayang
***********************************************************************************

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sayyidina Syekh Abi Bakar bin Salim

Sayyidina Syekh Abi Bakar bin Salim